Langkau ke kandungan utama

Inilah Zikir Yang Melebihi 7 Lapisan Langit Dan Seluruh Isinya, Rugi Jika Tidak Peduli


 Manusia tentu sangat sulit membayangkan bagaimana beratnya tujuh lapis bumi. Volume ini

akan semakin berat jika ditambah dengan tujuh lapis langit yang materinya tidak diketahui

secara pasti.
Namun tahu kah anda jika jumlah ini tidak lebih berat jika dibandingkan dengan dari kalimat

dzikir berikut ini? Dzikir merupakan amalan seorang hamba yang dilakukan untuk mengingat

Allah.

Jumlah ada begitu banyak dan memiliki keistimewaan tersendiri. Seperti kalimat dzikir

berikut, dimana jika kalimat ini ditimbang beratnya melebihi berat tujuh lapis langit dan

tujuh lapis bumi. Penasaran dengan kalimat dzikir yang dimaksud?

Dzikir merupakan kalimat-kalimat yang dilafadzkan seorang muslim sebagai salah satu bentuk

ibadah dengan cara mengingat Allah. Ada banyak kalimat dzikir yang bisa dilafadzkan antara

lain tasbih, tahmid takbir dan masih banyak lagi kalimat lainnya.

Masing-masing kalimat tasbih ini memiliki keistimewaan tersendiri. Misalnya kalimat dzikir

yang beratnya melebihi tujuh lapis langit dan tujuh lapis bumi. Sangat istimewa bukan?


Kalimat dzikir tersebut adalah Laa ilaha illallah yang artinya tiada Tuhan selain Allah.

Nabi Musa ‘Alahis salam berkata kepada Rabbnya, “Ya Allah, ajarkanlah kepadaku tentang

sesuatu untuk berdzikir kepada-Mu?” Allah Ta’ala pun menjawab, “Ucapkanlah Laa ilaha

illallah.”

Dalam riwayat yang disampaikan oleh Imam an-Nasa’i ini, Nabi Musa As memohon kepada Allah

Ta’ala selepas mendapatkan ajaran tentang kalimat dzikir yang mulia itu. Pinta Nabi Musa As,

“Ya Allah, setiap kali mengucapkan dzikir ini, berikanlah aku pahala yang istimewa.”

Sebagaimana disebutkan dalam hadist Qudsi dari Abu Sa’id al-Khudri, Allah Ta’ala mengatakan

dalam firman-Nya “Wahai Musa, seandainya tujuh lapis bumi beserta isinya digabungkan dengan

tujuh lapis langit dengan seluruh semestanya dan diletakkan di sebelah timbangan kalimat Laa

ilaha illallah, niscaya kalimat itu lebih berat, melebihi semua itu.”

Masya Allah, begitu besarnya keutamaan kalimat dzikir ini, sehingga beratnya melebihi tujuh

lapis langit dan bumi. Padahal menurut kita selama ini, bumi beserta isinya saja sudah

sedemikian berat. Namun nyatanya, kalimat yang mudah diucapkan ini memiliki keutamaan

dibanding hal itu.

Tapi memang faktanya, kalimat tidak semua mampu mengucapkan kalimat Laa ilaha illallah ini.

Hanya manusia pilihan Allah saja yang dengan ikhlas mengucapkan kalimat ini.

Bagi mereka yang tidak beriman kepada Allah, maka kalimat Laa ilaha illallah adalah hal

mustahil yang bisa terucap. Karena kalimat ini menjadi persyaratan mutlak ketika seseorang

percaya kepada Islam. Kalimat yang disebutkan dalam hadits lain, jika diucapkan dengan

ikhlas, kemudian pelakunya mati, maka ia berhak atas surga-Nya Allah Ta’ala. Wallahu a’lam

zikir ‘Lailahaillallah’ mempunyai banyak fadhilat dan kelebihan, antaranya ialah:-

Pertama : Pengamal akan mendapat syafaat dari Rasulullah SAW.

Ini berdasarkan hadis Rasulullah SAW yang bermaksud, “Dari Abu Hurairah r.a. berkata : Telah

bersabda Rasulullah SAW : Yang akan mencapai kebahagiaan dan keuntungan melalui syafaatku

ialah orang yang mengucap kalimah Lailahaillallah dengan hati yang ikhlas.” (Hadis riwayat

al-Bukhari)

Kedua : Mendapat jaminan masuk Syurga.

Dari Zaid bin Arqam Radiallahuanhu meriwayatkan bahawa Rasulullah SAW bersabda yang

maksudnya, “Barangsiapa yang mengucapkan ‘Lailahaillallah’ dengan ikhlas, dia akan

dimasukkan ke dalam syurga.” Lalu ditanya kepada baginda SAW, “Bagaimanakah yang dimaksudkan

dengan ikhlas itu?” Rasulullah SAW bersabda, “Ikhlas itu ialah yang mencegah dari melakukan

perbuatan-perbuatan yang haram.” (Hadis riwayat at-Tabarani)

Ketiga : Tidak akan dimasukkan ke dalam api Neraka.

Dari Umar r.a. meriwayatkan bahawa beliau mendengar Rasulullah SAW bersabda yang maksudnya,

“Aku mengetahui satu kalimah yang tidaklah seorang hamba pun yang mengucapkannya dan

membenarkannya dengan hati kemudian ia mati dengannya melainkan haramlah ke atasnya Neraka

Jahanam. Kalimah itu ‘Lailahaillallah.’” (Hadis riwayat al-Hakim)

Keempat : Amalan zikir tersebut mendapat timbangan yang lebih berat dari amalan-amalan yang

lain.

Dari Abi Abas r.a. bahawa Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud, “Demi yang diriku di

tangan-Nya, jika sekiranya segala langit dan bumi dan siapa yang ada padanya dan apa-apa

yang ada di antaranya dan apa-apa yang ada di bawahnya diletakkan di sebelah dacing dan

kalimah ‘Lailahaillallah’ di sebelah yang lain, maka dacing kalimah ‘Lailahaillallah’ itulah

yang lebih berat.” (Hadis riwayat at-Tabarani)

Kelima : Merupakan anak kunci Syurga.

Muaaz bin Jabal Radiallahuanhu meriwayatkan bahawa Rasulullah SAW bersabda yang maksudnya,

“Anak-anak kunci syurga ialah mengakui kalimah ‘Lailahaillallah’.” (Hadis riwayat Imam

Ahmad)

Jangan meninggalkan zikir

Jangan meninggalkan zikir, kerana engkau belum selalu ingat kepada Allah di waktu berzikir,

sebab kelalaian mu terhadap Allah ketika tidak berzikir lebih berbahaya daripada kelalaian

mu terhadap Allah ketika kamu berzikir.

Semoga Allah menaikkan darjatmu daripada zikir dengan kelalaian, kepada zikir yang disertai

ingat (sedar) terhadap Allah, kemudian naik pula dari zikir dengan kesedarang ingat kepada

zikir yang disertai rasa hadir dan dari zikir yang disertai rasa hadir kepada zihir hingga

lupa terhadap segala sesuatu selain Allah. Dan yang demikian itu bagi Allah tidak sukar

(tidak berat).

Memindah (menaikkan) dari satu tingkat ke lain tingkat (darjat), zikir adalah satu-satunya

jalan yang terdekat menuju kepada Allah, bahkan yang sangat mudah dan ringan.

Abu Qasim al-Qusyairy berkata : Zikir itu symbol wilayah (kewalian) dan pelita penerangan

untuk sampai dan tanda sihatnya permulaannya, dan menunjukkan jernihnya akhir puncaknya dan

tiada suatu amal yang menyamai zikir, sebab segala amal perbuatan itu ditujukan untuk

berzikir, maka zikir itu bagaikan jiwa dari segala amal. Segala kelebihan zikir dan

keutamaannya tidak dapat dibatasi.

Dalam hadis Qudsi, Allah berfirman yang bermaksud, “Aku selalu mengikuti sangkaan hamba-Ku

terhadap diri-Ku dan Aku selalu menyertainya ketika ia berzikir kepada-Ku.”

Jika ia berzikir dalam hati peribadinya (sendirian), AKupun berzikir padanya dalam diri-Ku

dan jika ia berzikir pada-Ku di depan umum, Akupun berzikir padanya di muka umum yang lebih

baik dari golongannya. Dan bila ia mendekati pada-Ku sejengkal, Aku mendekati padanya

sehasta dan bila ia mendekati pada-Ku sehasta, Aku mendekati padanyua sedepa dan bila ia

datang kepadaku berjalan, Aku datang kepadanya berjalan cepat (berlari).

Abdullah nin Abbas r.a. berkata : Tiada suatu kewajipan yang diwajibkan oleh Allah pada

hamba-Nya melainkan ada batas-batasnya, kemudian bagi orang-orang yang uzur dimaafkan bila

tidak dapat melakukannya, kecuali zikir maka tidak ada batas dan tidak ada uzur yang dapat

diterima untuk tidak berzikir, kecuali jika berubah akal (gila).

Firman Allah SWT yang bermaksud, “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih

bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal (sempurna

akal), (yaitu) orang-orang yang mengingat (berzikir pada)Allah sambil berdiri atau duduk

atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi

(seraya berkata): Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci

Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.” (Surah ali-‘Imran [003], ayat 190-191)

Firman Allah yang bermaksud, “Hai sekalian orang yang beriman : Berzikirlah kamu kepada

Allah sebanyak-banyaknya zikir. Dan bertasbihlah (mengagumkan) Allah pada pagi dan petang.”

Yakni pagi, siang, petang, malam, di darat, di laut, di udara, pergi dan tidak pergi, yakni

pada segala tempat dan masa, bagi yang kaya, miskin, sihat, sakit, terang-terangan atau

sembunyian dengan lisan atau hati dan pada segala hal keadaan.

Antara zikir yang boleh dijadikan amalan

Dari Abu Hurairah r.a., katanya Rasulullah SAW bersabda, “Siapa membaca kalimat tahlil: ‘Laa

ilaaha ilallahu wahdahu laa syariikalah, lahul mulku walahul hamdu wa huwa alaa kulli syai-

in qadiir’ sebanyak seratus kali dalam sehari, maka dia beroleh pahala sebanyak pahala

memerdekakan sepuluh orang budak dan dicatat untuknya seratus kebajikan, serta dihapus

daripadanya seratus kesalahan (dosa), dan pada hari itu dia terpelihara dari godaan syaitan

sampai ke petang. Dan tidak seorang pun yang melebihi amalnya kecuali orang yang membacanya

lebih banyak dari seratus kali. dan siapa membaca: ‘Subhanallaahi wa bihamdih’ sebanyak

seratus kali dalam sehari, dihapus segala kesalahannya walaupun sebanyak buih di lautan.”

(Sahih Muslim dalam Bab – Zikir, Doa, Taubat , Istighfar No Hadis – 2313)

Dari Amru bin Maimun r.a., dari Rasulullah SAW sabdanya: “Siapa membaca: ‘Laa ilaaha

illallaahu wahdahu laa syariikalah, lahul mulku wa lahul hamdu, wa huwa alaa kulli syain

qadiir’ sebanyak sepuluh kali, maka dia beroleh pahala sebanyak pahala orang yang

memerdekakan empat orang keturunan Ismail.” (Sahih Muslim dalam Bab – Zikir, Doa, Taubat,

Istighfar No Hadis – 2315)

Dari Abu Hurairah r.a., katanya Rasulullah SAW bersabda: “Dua kalimat yang ringan di lidah

(mengucapkannya) tetapi berat timbangan pahalanya dan keduanya disukai Allah SWT ialah:

‘Subhaanallahi wa bihamdih, subhaanallaahil azhiim.’” (Sahih Muslim dalam Bab – Zikir, Doa,

Taubat, Istighfar No Hadis – 2316)

Dari Mush’ab bin Sa’ad dari bapanya r.a., katanya: Seorang Arab dusun datang kepada

Rasulullah SAW seraya berkata: “(Ya, Rasulullah!) Ajarkanlah kepadaku kalimat (zikir) untuk

kubaca.” Sabda baginda, “Bacalah: ‘Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalah’, ‘Allahu

akbar kabiiran wal hamdu lillahi katsiiran wa subhaanallaahi rabill alamin’, ‘laa hawla wa

laa quwwata illa billaahil azizil hakim.’” Lalu kata orang itu, “Kalimat ini semuanya untuk

Tuhan semata, yang mana untukku?” Sabda baginda, “Bacalah: ‘Allahummaghfir li warhamni,

wahdini warzuqni.’” (Sahih Muslim dalam Bab – Zikir, Doa, Taubat , Istighfar No Hadis –

2318)

Dari Abu Malik Al Asyja’i dari bapanya r.a., kataya: “Apabila seorang lelaki masuk Islam,

Nabi SAW mengajarinya solat, kemudian baginda menyuruhnya berdoa dengan kalimat ini

‘Allahummghfir li war hamni wahdini, wa aafini, warzuqni.’” (Sahih Muslim Bab – Zikir, Doa,

Taubat , Istighfar No Hadis – 2319)

Dari Abdullah r.a, katanya, “Apabila hari telah petang, maka Rasulullah SAW berdoa: ‘Amsaina

wa amsal mulku lillahi wal hamdu lillah laa ilaaha illallahu wahdahu laa syariikalah, lahul

mulku wal lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qadir. Rabbi as-aluka khaira maa fi

hadzihil lailati wa khaira maa ba’daha. wa a’udzu bika min syarri maa fi hadzihil lailati wa

syarri maa ba’daha. Rabbi a’udzubika minal kasali, wa suu-il kibari. Rabbi a’udzu bika min

‘adzabin fi naari wa ‘adzabin fil qabri’ dan apabila hari telah pagi baginda berdoa pula

seperti itu, menukar kata ‘amsaina’ (petang hari) dengan kata ‘ashbahna’ (pagi hari).”

(Sahih Muslim Bab – Zikir, Doa, Taubat , Istighfar No Hadis – 2345)

Dari Juwairiyah binti Al Harits isteri Nabi SAW r.a., katanya Nabi SAW keluar dari rumahnya

pagi-pagi setelah selesai solat Subuh, dan Juwairiyah masih berada di tempatnya solat.

Setelah waktu Dhuha Rasulullah SAW pulang sedangkan Juwairiyah masih duduk di tempatnya

semula. Rasulullah bertanya kepadanya, “Apakah engkau sentiasa duduk (berzikir) seperti itu

sejak kutinggalkan tadi?” Jawab Juwairiyah, “Betul, ya Rasulullah!” Sabda Nabi SAW, “Aku

hanya mengucapkan empat kalimat sebanyak tiga kali semenjak itu, yang kalau ditimbang dengan

apa yang kau baca dalam zikirmu sejak tadi, nescaya sama berat. Kalimat itu ialah:

‘Subhanallahi wa bihamdihi ‘adada khalqihi, wa ridha nafsihi, wa zinata arsyihi wa midadi

kalimaatihi.’” (Sahih Muslim Bab – Zikir, Doa, Taubat , Istighfar No Hadis – 2348).

Wallahualam

sumber:sehinggit.blogspot.my

Ulasan

Catatan popular daripada blog ini

DOA SEBELUM MEMULAKAN KERJA DAN SELEPAS AKHIR KERJA

 Doa Memulakan Hari "Ya Allah ! Ya Tuhan kami, Pada hari ini, kami menadah tangan memohon restu perkenan daripadaMu, jadikanlah hari ini hari kebaikan bagi kami, hari kesinambungan untuk kami mengejar dan memperjuangkan cita-cita murni kami.” “Sesungguhnya Ya Allah!, jadikanlah hari ini hari bagi kami mengorak langkah, berhijrah dari sudut yang baik kepada yang lebih baik, dari insan yang lemah kepada insan yang kamil dan dari tingkah laku yang kurang baik kepada yang baik dan daripada tingkah laku yang baik kepada yang lebih baik.” “Ya Allah! Engkau jadikanlah segala tugas yang telah dan yang akan kami laksanakan sebagai suatu ibadah kepada Mu jua. Kami bersyukur ke hadratMu Ya Allah!, kerana diberi masa untuk terus hidup, menerokai alam yang penuh dengan khazanah yang engkau ciptakan untuk kami memikir dan mengambil ikhtibar di atas KeagunganMu. Jadikanlah penghidupan kami ini sebagai suatu penghidupan yang penuh keimanan dan ketakwaan kepadaMu Ya Allah.” “Ya Allah ! Ya Rohman!

Sering Mengamalkan Minum Air Mani, Ini Yang Terjadi Selepas Setahun

Apa yang diamalkan oleh seorang wanita ini adalah sesuatu yang sangat diluar jangkaan dan pemikiran. Wanita tersebut dikenali sebagai Tracy kiss berumur 29 tahun. Tracy Kiss merupakan seorang ibu tunggal dan dia juga seorang yang hanya mengamalkan makan makanan sayuran sahaja. Dia juga turut mengamalkan minum air mani setiap pagi untuk memberinya sentiasa bertenaga. Tambah Tracy lagi, dia selalu minim sperma itu setiap pagi sebagai sarapan utamanya seperti mencampurkannya ke dalam minuman. Tracy juga mengakui sebelum dia mengamalkan petua meminum sperma, dia katakan badannya sentiasa berasa lesu,letih dan kurang tenaga malah badannya akan cepat berasa penat. Setelah dia mengamalkan petua itu dia rasakan perubahan yang sangat ketara kerana dia rasakan badannya berasa sangat bertenaga dan lebih bersemangat. Dia juga rasakan seperi umurnya bukan seperti 29 tahun tetapi seperti remaja belasan tahun. Dia juga menyatakan yang mempunyai stok yang mencukupi dari salah seorang rakan karib lelak

SEJARAH PERLOMBONGAN MAMUT, RANAU.

Perlombongan tahun kedua - 1972  Bagaimana ia bermula? Sejarah pembangunan lombong Mamut dimulakan dengan mengguna dana khas Bangsa-Bangsa Bersatu oleh pasukan penerokaan pada Disember 1963 hingga ke 1965, di Ranau, Sabah, Hasil kajian PBB mendapati nilai-nilai tembaga yang tinggi termasuk logam logam lain di dalam tanah, sedimen sungai dan air sungai Mamut , Bambangan dan Lohan. Perlombongan tahun keempat - 1974 Dalam pertandingan tawaran yang sengit antara beberapa negara, Jepun Union, yang diwakili oleh (OMRD) telah memenangi tender tersebut dan ia diberi permit untuk penerokaan ke atas tanah sekitar mamut dan seterusnya diberi kebenaran untuk melombong mineral2 yang tertakluk dalam perjanjian antara kerajaan Negeri Sabah dan OMRD. Perlombongan tahun kelapan - 1978 Pada masa penerokaan ,15,620m mendalam telah digali dan didapati rizab bijih mineral diamati berhampiran 100 juta tan. Dalam rizab yang tinggi itu, hampir 80% adalah gred tinggi tembag