Manusia hidup didunia ini akan Allah berikan berbagai cobaan, yang cobaan itu kadarnya berbeda-beda menurut tingkat
kemampuan kita semua. Bila ujian itu kita selesaikan dengan baik, InsyaAllah Dia akan mengangkat derajat kita lebih
baik. Namun tak semua orang bisa melalui ujian dan cobaan tersebut.
Lantas bagaimana agar kita bisa melewati semua ujian yang diberikan oleh Allah SWT dengan baik. Tentunya kita harus
selalu berusaha dan disertai doa. Namun bagaimana kita tahu doa - doa kita didengar oleh Allah SWT. Doa kita
tentunya akan didengar oleh Allah SWT karena Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Namun apakah doa kita
diijabah?
Setiap orang yang berdoa pasti berharap doanya di kabulkan oleh Allah SWT. Allah menyediakan berbagai macam cara
agar keinginan hamba Nya dapat mereka raih. Atau terkadang keberkahan datang dari doa seseorang untuk kita.
Mengenai keberkahan ada cara yang bisa kita lakukan agar kita didoakan oleh Malaikat Allah SWT dan InsyaAllah
peluang doa kita dikabulkan lebih besar. Berikut berbagai amalan agar kita didoakan oleh malaikat,
1. Tidur dalam keadaan bersuci
“barang siapa tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya dalam di dalam pakaiannya. Dia tidak akan
bangun hingga malaikat berdoa : Ya Allah ampunilah hamba-Mu si fulan karena tidur dalam keadaan suci” .
(HR. Imam Ibnu Hibban dari Abdullah bin Ummar)
2. Duduk menunggu waktu sholat
“ Tidaklah salah seorang di antara kalian duduk menunggu sholat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para
malaikat akan mendoakannya : Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia. “
(HR. Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Muslim : 49)
3. Berada di shaf terdepan saat sholat berjamaah
“ Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersalawat kepada (orang-orang) yang berada pada shaf-shaf terdepan. “
(HR. Imam Abu Dawud dan Ibnu Khuzaimah dari bara’ bin ‘azib)
4. Menjawab aamiin saat Imam selesai membaca surat Al-Fatihah
Para malaikat akan mengucap kata “aamiin” ketika seorang imam selesai membaca Al-Fatihah. “ jika seseorang Imam
membaca : ghairil maghduubi ‘ alaihim waladhdhaalinn’, maka ucapapkanlah oleh kalian “ aamiin”, karena barang siapa
ucapannya itu bertepatan dengan ucapan malaikat , maka ia akan di ampuni dosanya yang masa lalu. “
(HR. Imam Bukhari dari Abu Hurairah , Shahih Bukhari : 728 )
Baca Juga: Anak Bisa Durhaka Karena Sikap Orangtua Seperti ini
5. Berinfaq / Shodaqoh
“tidak satu haripun dimana pagi harinya seorang hamba ada pada kecuali 2 malaikat turun padanya kecuali 2 malaikat
turun kepadanya, salah satu di antara keduanya berkata, “ ya Allah berikanlah ganti bagi orang yang berinfak “, dan
lainnya berkata “ ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit (bakhil)”.
(HR. Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Hurairah, Shahih Bukhari : 1445 dan Shahih Muslim : 1010)
6. Mengisi shaf yang kosong saat jamaah shalat
Yaitu orang yang tidak membiarkan sebuah kekosongan di dalam shaf. Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya Allah dan
para malaikat selalu bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf“.
(Para Imam iaitu Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al-Hakim meriwayatkan dari Aisyah RA, hadits
ini dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Shahih At-Targhib wat Tarhib I/272)
7. Menjenguk orang yang sakit
Rasulullah SAW bersabda: “Tidaklah seorang mu’min menjenguk saudaranya kecuali Allah akan mengutus 70.000 malaikat
untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang hingga petang dan di waktu malam hingga shubuh“.
(Imam Ahmad meriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib RA, Al-Musnad no. 754, Syaikh Ahmad Syakir berkata, “Sanadnya
shahih”)
8. Mengajarkan kebaikan kepada orang lain
Rasulullah SAW bersabda: “Keutamaan seorang alim atas seorang ahli ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang
paling rendah di antara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya, dan
bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain”.
(Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dari Abu Umamah Al Bahily RA, dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Kitab Shahih
At-Tirmidzi II/343).
MasyaAllah, semoga kita dapat melakukan hal-hal diatas atas dasar mencari ridho Allah SWT dan bukan karena manusia.
Amiin.
sumber:Islam
Ulasan
Catat Ulasan